Sampah dan Limbah menjadi persoalan serius pada ekosistem Industri yang masih banyak menimbulkan masalah hingga berkontribusi cukup besar pada pencemaran lingkungan. Dalam hal ini, BAKTI Indonesia pastinya juga turut andil dalam memproduksi sampah kemasan produknya. Kami memohon maaf terkait hal ini, karena hingga saat ini kami belum menemukan solusi terbaik terkait kemasan ramah lingkungan pengganti kemasan alumunium foil dan plastik yang dapat melindungi produk kemas kami. Oleh sebab itu, sebagai pelaku industri skala kecil, kami memiliki tanggung jawab moral terhadap kelestarian lingkungan untuk meminimalisir limbah atau sampah yang kami hasilkan.

Beberapa limbah yang kami hasilkan diantaranya minyak bekas gorengan (Jelantah), bahan baku yang tidak lolos kurasi (retak, menghitam, kondisi butiran tidak sempurna) dan sisa-sisa produk yang tidak terproses sempurna (kedelai/ kacang hijau yang butirannya gosong Ketika di olah). Proses pengolahan beberapa limbah tersebut menggunakan cara yang berbeda. Untuk minyak bekas gorengan, kami olah kembali menjadi sabun batangan untuk cuci tangan, sedangkan bahan baku yang tidak lolos kurasi dan bahan baku yang tidak terproses secara sempurna digunakan sebagai pakan ternak. Itulah sekilas upaya kami untuk meminimalisir limbah yang berdampak pada pencemaran lingkungan yang disebabkan oleh kegiatan industri yang kami lakukan.